Koran Sakti.co.id, Sungai Penuh – Pertanian organik atau pertanian ramah lingkungan menjadi semakin populer di kalangan petani dan konsumen di Kota Sungai Penuh Jambi.
Pertanian organik didasarkan pada prinsip-prinsip ekologi, keberlanjutan, dan keanekaragaman hayati yang memprioritaskan penggunaan sumber daya alami dan teknik yang tidak merusak lingkungan.
Pertanian organik memiliki manfaat yang luar biasa bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Karena petani tidak menggunakan pupuk sintetis dan pestisida sintetis yang mengandung bahan kimia berbahaya.Koordinator BPP (Balai Penyuluhan Pertanian) Kecamatan Sungai Bungkal dan Sungai Penuh Angga Pratama, Sp mengatakan, pertanian organik tidak mengandung residu bahan kimia berbahaya sehingga lebih aman untuk dikonsumsi dan lebih baik untuk kesehatan manusia.
“Mari secara perlahan kita beralih dari pertanian konvensional yang menggunakan bahan kimia berbahaya ke pertanian organik yang ramah lingkungan dan sangat baik untuk kesehatan manusia,” ajaknya di Lapangan Merdeka Kota Sungai Penuh, Minggu, 23/7.Salah seorang anggota komunitas Penikmat Pertanian Organik Kota Sungai Penuh Popy menjelaskan, secara keseluruhan, pertanian organik memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan, kesehatan manusia, dan ekonomi.
“Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mendukung dan mempromosikan praktik pertanian organik untuk mewujudkan Kota Sungai Penuh yang lebih sehat dan pertanian berkelanjutan,” sebutnya. al