Koransakti.co.id, KERINCI – Festival Kerinci yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) dan merupakan salah satu kalender tetap pariwisata di Provinsi Jambi resmi digelar di Dermaga Danau Kerinci, Minggu (06/11/2022).
Kegiatan promosi pariwisata ini sibuka oleh wakil gubernur jambi Abdullah Sani didampingi Bupati Kerinci Adirozal dan mewakili Menparekraf, Sekretaris Deputi Bidang Produk Wisata Dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Edy Wardoyo. yang digelar mulai dari 6 hingga 9 November 2022, berbagai Atraksi Tari Budaya dan Kesenian Rakyat dari berbagai daerah di Kabupaten Kerinci dan provinsi tetangga bisa dinikmati pengunjung yang hadir.
Selain Wakil Gubernur Jambi, Bupati Kerinci dan Perwakilan dari Kemenparekraf, Festival Kerinci juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hj. Hesnidar Haris, Forkopimda Kerinci, Wakil Bupati Kerinci, Ami Taher, Sekda Kerinci, Zainal Effendi, Kepala Daerah se-Provinsi Jambi, Profesor Dr Hanafi Husain dari Malaysia, Anggota DPRD Provinsi Jambi Dapil Kerinci, Kepala OPD Provinsi Jambi, Kepala OPD Pemkab Kerinci, Anggota Dewan Kabupaten Kerinci dan tamu undangan lainnya.
Ketua Panitia Pelaksana, Juanda Sasmita, yang juga Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kerinci dalam sambutanya mengatakan Festival Kerinci ini merupakan agenda tahunan dan sudah masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN). “Festival Kerinci ini akan dilaksanakan selama tiga hari, yaitu mulai tanggal 6 – 9 November 2022,” katanya.
Bupati Kerinci, Adirozal dalam sambutanya mewakili Pemerintah Daerah dan seluruh masyarakat Kerinci mengucapkan selamat datang dan Terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya yang telah berkenaan memenuhi undangan kami.
“Festival Kerinci ke 20 tahun 2022 kali ini mengusung tema ” Harmoni Alam dan Budaya” Tema ini selaras dengan ciri khas Kabupaten Kerinci yang mengandalkan wisata tentang keindahan alam keanekaragaman seni budaya, kekayaan kuliner dan keramahan masyarakat Kerinci,” katanya.
Bupati Adirozal menyampaikan adapun maksud dan tujuan pelaksanaan Festival Kerinci adalah untuk ajang promosi produk unggulan, Kesenian, Kebudayaan, meningkatkan kunjungan wisatawan serta kesempatan masyarakat dan seluruh pelaku usaha dan seni budaya buntuk menyalurkan serta menampilkan bakat dan potensi yang mereka miliki.
“Momen Festival Kerinci ini berbagai pegelaran Senin dan budaya ditampilkan sebagai ajang pelestarian budaya yang unik dan eksekotik,” sebutnya.
Terpilihnya Kerinci sebagai branding wisata Provinsi Jambi dan Festival Kerinci dalam KEN oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membuka kesempatan bagi Kerinci untuk berperan aktif terhadap pencapaian target kunjungan dari tahun ke tahun. “Untuk kunjungan domestik mulai tahun 2017 sebanyak 221, 247, tahun 2018 sebanyak 223,259, 2019 sebanyak 250,903 dan pada saat 2020 pandemi covi19 terjadi penurunan kunjungan sebanyak 186,825 dan tahun 2021 kembali meningkat menjadi 252,324,” jelasnya.
Bupati Kerinci Dua Periode ini berharap adanya perhatian dan dukungan dari Pemerintah Pusat dan Provinsi Jambi baik berupa anggaran maupun peralatan lainnya untuk pengembangan wisata di Kerinci. “Alhamdulillah kita sudah mendapatkan bantuan sarana dan prasarana dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI senilai Rp 144 juta untuk mendukung kesuksesan acara Festival Kerinci ini, sementara dukungan dari pemerintah provinsi belum ada,”pungkasnya.
Sekretaris Deputi Bidang Produk Wisata Dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Edy Wardoyo mengucapkan selamat atas terselenggaranya Festival Kerinci yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN).
“Mengapa Festival Kerinci masuk dalam KEN, karena Kerinci kaya akan potensi kekeyaan alam, memiliki tradisi dan budaya yang khas perlu di dorong dengan promosi dengan memasukan sebagai Event Nasional,” ujarnya.
Edy Wardoyo berharap dengan Festival Kerinci bukan hanya menampilkan aktraksi budaya saja, tetapi juga mampu membantu UMKM dan perekonomian masyarakat Kerinci. “Mudah – mudahan dengan kegiatan ini bisa menarik dan meningkatkan kunjungan wisatawan Nusantara dan Mancanegara ke Kerinci kedepannya,” pungkasnya.
Wakil Gubernur Jambi, H Abdullah Sani menyampaikan Festival Kerinci ini merupakan ajang promosi kekayaan kebudayaan dan kearifan lokal serta pariwisata yang dimiliki Kabupaten Kerinci.
“Saya berharap kegiatan ini bisa mendorong pelaku usaha ekonomi kreatif dan pariwisata untuk menghasilkan produk yang unggul dan berkualitas hingga bisa membangkitkan sektor pariwisata sekaligus membantu perekonomian masyarakat,” katanya.
Pemerintah Provinsi Jambi mengapresiasikan dengan apa yang telah dilakukan dalam upaya pengembangan Parawisata dan Budaya Kabupaten Kerinci, salah satunya melalui gerakan Festival Kerinci yang dilaksanakan setiap tahunnya.
“Saya meminta kepada Pemerintah dan masyarakat Kerinci untuk bersatu padu membangun Pariwisata Kabupaten Kerinci yang tercinta ini, kerjasama dengan pemangku kepentingan dan pelaku pariwisata lainya,” ungkapnya.
“Dengan mengucapkan bismillah Festival Kerinci ke XX tahun 2022 resmi saya buka,” tutup Wagub. (Pro)
