Koransakti.co.id, Kerinci – Jembatan di Sungai Batang Merao Desa Tanjung Pauh Mudik, Kecamatan Danau Kerinci Barat, Kabupaten Kerinci, yang kondisinya sudah semakin rusak parah, selalu batal dibangun.
Informasi yang diperoleh, media ini batalnya pembangunan jembatan Batang Merao di Desa Tanjung Pauh Mudik disebabkan kekurangan anggaran. Sehingga anggaran yang ada selalu menjadi Silpa.
Bahkan menurut PUPR Kabupaten Kerinci anggaran yang tersedia Rp 1 Milliar, PUPR Kerinci menilai bahwa untuk membangun jembatan yang menjadi harapan masyarakat sekitar, membutuhkan anggaran yang sangat besar yakni lebih kurang mencapai 4 Milyar lebih.
Untuk kelanjutannya, tergantung ketersediaan anggaran nantinya, dan kepastian dewan dalam penganggaran.
Tahun 2021 telah berlalu, Prioritas yang disampaikan oleh Wakil Bupati Kerinci Ami Taher bahwa Tahun 2021 Jembatan Batang Merao Tanjung Pauh Mudik sirna sudah.
Kini Tahun 2022, harapan besar yang diharapkan masyarakat untuk pembangunan jembatan Batang Merao di Desa Tanjung Pauh Mudik sangat di nantikan.
Keberanian pihak PUPR Kabupaten Kerinci untuk mengajukan anggaran dan Perjuangan anggota dewan Kabupaten Kerinci khususnya dari dapil V sangat ditunggu. Apalagi ditahun 2021 sangat minim pembangunan di wilayah dapil V khususnya.
“Harapan masyarakat saat ini PUPR Kabupaten Kerinci dan dewan perwakilan rakyat yang terhormat untuk berjuang sangat diharapkan,”ujar Sudir warga setempat, Jum’at (14/1/2022). (Ade)