Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Nusantara Tahun 2022 melahirkan sebanyak 194 wisudawan/i yang terdiri dari jurusan administrasi negara dan administrasi perkantoran hari ini wisuda yang bertempat di Hot Grand Kerinci, Sabtu, (26/3).
KoranSakti.co.id, Sungai Penuh –Ketua STIA-NUSA Elyusnadi S.Kom M.Si MK., dihadapan mahasiswa mengatakan dalam pembukaan UUD 1945 telah diamanahkan bahwa salah satu tujuan nasional ialah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan pemerintah wajib menjamin bahwa setiap individu yang lahir di negeri ini mesti mendapatkan pendidikan yang baik.
“Kami percaya bahwa capaian akademik yang saudara raih hari ini tentunya merupakan hasil jerih payah, ketekunan dan keuletan saudara, serta dukungan moral dan do’a dari orang tua, istri, keluarga dan kerabat,”tegas Elyusnadi.
Prosesi wisuda STIA-NUSA dihadiri sejumlah tamu undangan, Walikota Sungai Penuh Drs. Ahmadi Zubir M.M, LLDIKTI Wilayah X (Sumbar, Riau, Jambi dan Kepri), Kepala OMBUDSMAN Provinsi Jambi Saiful Riswandi.
Ketua STIA-NUSA Elyusnadi mengharapkan kepada segenap mahasiswa dapat terus meningkatkan kualitas ketika kembali ketengah masyarakat.
“Tingkatkan kualitas saudara dan kembangkan kualitas diri pribadi hingga jerih payah dan usaha saudara dalam menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi ini dapat berguna bagi nusa dan bangsa dalam mewujudkan masyarakat adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT,”terangnya.
Dikatakan lagi bahwa, dalam era digital saat ini STIA-NUSA terus berbenah dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) serta berinovasi.
“Saya dan segenap Civitas Akademika STIA-NUSA terus berupaya untuk melakukan terobosan-terobosan dalam pengembangan Sumber Daya Manusia dengan mengupayakan penambahan program studi baru yang akan di usulkan ke LLDIKTI Wilayah X antara lain program studi Jurusan Ilmu Politik dan Manajemen Pariwisata untuk Strata 1 serta pembukan program S 2 Administrasi Negara,”ujarnya.
Ketua STIA-NUSA optimis dengan hasil dan pencapaian yang diraih oleh mahasiswa terutama bagi mahasiswa yang selesai meraih gelar sarjana.
“Perkembangan STIA-NUSA menjadi sekolah tinggi yang semakin maju dan modern telah memiliki 2 kampus dengan fasilitas yang semakin lengkap dan memadai dengan lokasi yang berada di tengah-tengah jantung Kota Sungai Penuh sebagai pusat pelayanan administrasi dan pendidikan dan di Kabupaten Kerinci sebagai kampus utama dalam penyelenggaraan perkuliahan dengan dukungan laboratorium komputer, perpustakaan dan fasilitas pendukung lainnya dengan ruangan ber AC,”sebutnya.
STIA-NUSA saat ini memiliki 32 orang dosen tetap terbagi dengan jabatan fungsional tenaga pengajar, asisten ahli, lektor 200, lektor 300.
“Dan kami terus mendorong peningkatan kualitas tenaga pendidik STIA-Nusa untuk terus meningkatkan kompetensinya kejenjang Doktoral atau setara S3,”katanya.
Dengan memiliki 1 orang dosen dengan jenjang pendidikan Doktoral (DR) dan insyaallah dalam waktu dekat STIA-NUSA akan menambah 5 orang lagi dosen dengan kualifikasi pendidikan Doktoral.
“Mari sama-sama kita doakan supaya dosen STIA-NUSA yang sedang menyelesaikan pendidikan Doktornya dapat diberikan kemudahan dalam proses pendidikannya, Aamiin,”katanya.
Tingginya kebutuhan terhadap lulusan Administrasi perkantoran terbukti dengan banyaknya penerimaan calon pegawai negeri sipil oleh Mahkamah Agung tahun 2021 sebanyak 1192 orang.
“Alumni kita yang mengikuti seleksi tersebut telah diterima menjadi calon pegawai negeri sipil di Mahkamah Agung Republik Indonesia dan hanya STIA-NUSA satu-satunya perguruan tinggi yang membuka Program diploma 3 Jurusan Administrasi perkantoran di lingkup LLDIKTI wilayah X,”tuturnya.
“Fenomena ini menggugah hati kami selaku ketua STIA-NUSA dengan menyediakan bantuan beasiswa bagi keluarga yang tidak mampu penerima Program Keluarga Harapan (PKH) secara penuh 100 % dari SPP disamping itu kami juga memberikan bantuan beasiswa pendidikan kepada mahasiswa diploma 3 (D3) administrasi perkantoran sebesar 50% dari SPP sebagai kepedulian dalam mengembangkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Kota Sungai Penuh Dan Kabupaten Kerinci,”tukasnya.
Tidak hanya itu kata Ketua STIA-NUSA, selanjutnya STIA-NUSA juga mendapatkan bantuan beasiswa dari pemerintah pusat berupa beasiswa BIDIKMISI atau KIP Kuliah dan beasiswa Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Sebagai Candradimuka lanjut Elyusnadi, bagi lahirnya para ahli administrasi Negara dan para praktisi administrasi perkantoran, STIA-NUSA siap bersinergi bersama pemerintah dalam mewujudkan “Good Governance” baik secara regional dan nasional.
“Dalam mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik maka pada hari ini kami sengaja mengundang Kepala OMBUDSMAN Provinsi Jambi untuk dapat hadir di STIA-NUSA yang kita cintai ini. Untuk berkomitmen bersama-sama dalam sebuah “Memorandum of Agreetmen” sebagai bentuk dukungan nyata dalam menjamin dan mengawasi proses administrasi serta pelayanan publik demi terselenggaranya pemerintah yang berpihak pada masyarakat Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci”tandas Ketua STIA-NUSA.
Dalam kesempatan ini Walikota Sungai Penuh Drs. Ahmadi Zubir M.M mengatakan pemerintah Kota Sungai Penuh terus mendorong setiap kampus untuk memberikan terobosan- terobosan dalam dunia pendidikan.
“Harapan kami pemerintah Kota Sungai Penuh kepada kampus STIA-NUSA untuk terus meningkatkan SDM dan kualitas sehingga mahasiswa yang lahir disini betul – betul sudah siap untuk ditempatkan diinstansi pemerintah maupun swasta,”imbuh Ahmadi Zubir. (red)
